~ Locations ~
"We hebben die maanden, dat we in Salatiga zaten, op een buitenpost in Setoegoer gelegen en van daaruit werden de patrouilles gelopen. Setoegoer was gedeeltelijk een tentenpost en gedeeltelijk met vaste onderkomens.. Wij sliepen in de huisjes. Ik weet dat de administrateur een tent had tegenover ons onderkomen."
"We hebben die maanden, dat we in Salatiga zaten, op een buitenpost in Setoegoer gelegen en van daaruit werden de patrouilles gelopen. Setoegoer was gedeeltelijk een tentenpost en gedeeltelijk met vaste onderkomens.. Wij sliepen in de huisjes. Ik weet dat de administrateur een tent had tegenover ons onderkomen."
Taken from this dutch site, the only information given is "Hotel Kalitaman te Salatiga. Een klein familiehotel waar ‘een vrouw die alleen reist beter op haar plaats is."
Update terjemahan: "Hotel Kalitaman di salatiga. Losmen kecil dimana seorang wanita membangun sendiri tempat itu”
Taken from here. "woning vd ass resident salatiga"
Update terjemahan: "menjabat sebagai assisten bupati salatiga"
Looks like the location beside 'Samsat', Pancasila Square
Jl. Jendral Sudirman (JendSud)
Benteng Salatiga (now DPRD?)
~ Mail and Postcards ~
Circa 1928, taken from here.
Circa 1928, taken from here.
Diambil dari sini
~ Painting and Artworks ~
A drawing taken from here. I believe this eventually became the house of representative (DPRD building)
A drawing taken from here. I believe this eventually became the house of representative (DPRD building)
Kalau dilihat posisi gunung Merbabu ini seputar daerah rawa pening. Foto lukisan diambil dari sini. Penjelasan yang tercantum: "Indonesisch dorp met figuren bij een vuurtje, op de achtergrond een meertje"
Update terjemahan: "Kampung Indonesia dengan tokoh figuran di perapian, dengan halaman belakang (latar belakang) sebuah danau”
Update terjemahan: "Kampung Indonesia dengan tokoh figuran di perapian, dengan halaman belakang (latar belakang) sebuah danau”
This particular painting seems to be located in Muncul area. Taken from here.
12 comments:
fotho2 tua ini pasti dari eyang Ef. benar nggak?
aku dpt alamat dari eyang putri lho. tadi siang kami ada acara syukuran di ngampin.
Lihat juga di situs ini
Kota Salatiga
Woowwww....jadi inget masa kecilku..-sedikit koreksi Hotel Kalimantan mungkin maksudnya Hotel Kalitaman, kan?!-
Piye kabare bocah2x solotigo ? udah lama gak pulang kesalatiga, lama diperantauan.Lihat foto2x ini jadi kangen sama wedang rondenya nih! Wedang ronde yang enak daerah mana ya. Lebaran pulang nih kayaknya :)
ssalatiga kota tua yang eksotic
Mungkin kalo boleh sedikit mengoreksi, foto-foto yang diidentifikasi sebagai lokasi kantor Samsat dan DPRD Salatiga tadi kalau melihat bentuk bangunannya yang berpilar-pilar dan ornamen lengkung adalah bekas rumah Oei Tiong Ham, pengusaha besar zaman Belanda. Letaknya di Jalan Diponegoro, saat ini dijadikan Markas Satlantas Polres Salatiga, bagian belakangnya jadi asrama Polres dan di sisi samping timur adalah rumah dinas Kapolres Salatiga.
Makasih pak Bas atas koreksinya.
Wow old Salatiga. Ternyata Salatiga yang dulu sangat asri walau mungkin salatiga yang sekarang masih asri dan sedikit macet.
Koreksi...pahlawan yg ada di Lapangan Pancasila salah satunya bukan Oerip Soemohardjo melainkan Brigjend. Soediarto.
SAYANG YA, PENATAAN KOTA/TATAKOTA SALATIGA ITU TIDak perhatiian warisan2 lingkungan kota yg cantik, malah2 lapangan2 /open sepisnya makin berkurang, lapangan tamansari, kridanggo, gendongan, mungkin ngebrak deket dengan cun ing,smp pangudiluhur juga sudah jadi rumah ya.aku lulusan smp pl 1966 s pramono.
Post a Comment